Rabu, 21 Oktober 2020

Let's Join... Learn English with Portal Rumah Belajar.. Awesome!

 Oleh Ani Meitikasari

 
(Sumber: Dokumentasi Pribadi)
 
        Di masa pandemi COVID-19 ini, pembelajaran harus tetap dilaksanakan yakni secara daring. Namun, berbagai kendala dan tantangan terus menghadang. Seakan membenarkan bahwa keterbatasan telah merenggut peradapan ilmu. Tidak! Inovasi harus tetap menyala guna menbekali para generasi penerus bangsa untuk dapat berkompetisi di era digital 4.0. Nah, Portal Rumah Belajar hadir sebagai solusi atas semua problematika dan dinamisasi pendidikan kini. Ehm... How come? Here we go!
       
Tantangan Pembelajaran di Era Pandemi Covid-19
(Sumber: Dokumentasi Pribadi)
 

Di era digital abad 21, tuntutan pembaharuan yang inovatif dengan memanfaatkan TIK terutama di dunia pendidikan menjadi sebuah keniscayaan. Bahkan, standar kinerja akademik juga mengalami dinamisasi sering perkembangan TIK dan globalisasi yakni Partnership for 21st Century Leaning (Life and Carreer Skills, Learning Innovation Skills and Information, Media and Technology Skills). Hal ini berarti bahwa peserta didik harus memiliki kecakapan abad 21 yang mumpuni yaitu kualitas karakter, kompetensi dan literasi. Oleh sebab itu, pendidik sebagai tokoh sentral seyogyanya berinovasi dalam pembelajaran guna mempersiapkan peserta didik mencapai keterampilan abad 21 tersebut melalui long-life learning, yaitu: critical thinking, creativity, communication dan collaboration.

Namun, pada realitasnya, pembelajaran masih belum dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan. Pembelajaran masih bersifat Teacher-Centered Approach, Motivasi dan Kemandirian siswa yang masih belum terasah dengan baik, pembelajaran masih berfokus pada " hasil angka" daripada "makna yang kontektual" dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, adanya Portal Rumah Belajar membawa "Angin Segar" bagi semesta ilmu dikarenakan begitu "komplit" nya fitur yang ada. Dimulai dari Materi, aktivitas bahkan instrumen pembelajaran pun lengkap bagi seluruh jenjang pendidikan. Selain itu, Portal Rumah Belajar dapat dikolaborasikan dengan berbagai metode pembelajaran yang lebh aplikatif misalnya dengan Project Based Experiential Learning (PBEL).

Theoritical Framework of Project Based Experiential Learning
(Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Pada dasarnya, PBEL merupakan "Duet Maut" antara dua pendekatan yang menitikberatkan pada "Pembelajaran bermakna" yakni Experiential Learning dan Project Based Learning. Pertama, EL dikemukakan oleh David Kolb (1939) yakni “learning through experience”, atau “learning by doing” yang berarti “pembelajaran melalui pengalaman”. Lebih lanjut lagi, menurut Association for Experiential Education  (2011),  Experiential Learning (EL) adalah sebuat metode pembelajaran yang tidak hanya bertujuan untuk mengikutsertakan peserta didik pada pengalaman nyata dan berfokus pada proses refleksi guna meningkatkan pengetahuan, mengembangkan keterampilan dan juga menjelaskan nilai tetapi juga menyediakan lingkungan yang tepat untuk belajar bahasa. Dalam hal ini, metode Experiential Learning (EL) diinovasikan menjadi sebuah event yang berupa pameran hasil karya siswa, demonstrasi windows shopping dan perlombaan yang menggunakan bahasa Inggris dan dikolaborasikan dengan Project Based Learning dengan memanfaatkan TIK, sehingga diharapkan dapat memberikan pemahaman yang utuh dan rinci mengenai materi pembelajaran kepada siswa, dan menjadi ajang untuk meningkatkan kemandirian, keterampilan dan kreatifitas siswa dalam menghasilkan karya dalam bahasa Inggris, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan optimal. Dalam hal ini, pameran tersebut terangkum dalam S1GER (SMPN 1 Gedung Aji, English Expo and Arts) yang merupakan kegiatan puncak dari metode PBEL terutama untuk pembelajaran Bahasa Inggris pokok bahasan Procedure Text.

Grand Design Kegiatan S1GER
(Sumber: Dokumentasi Pribadi)
 
 
        Untuk lebih jelasnya, silahkan simak video berikut ini mengenai Implementasi Inovasi Pembelajaran menggunakan Project Based Experiential Learning yang terintegrasi dengan portal Rumah Belajar. Let's check it out!


Vlog Project based Experiential Learning for English Class
(Sumber: https://youtu.be/ZODfWF0Un40 ) 

          Adapun untuk materi Procedure Text yang digunakan dalam inovasi pembelajaran tersebut dapat diakses disini.
         Sedangkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang menggunakan Metode Project-Based Experiential Learning untuk materi Procedure Text dapat diakses disini


Referensi:

Buku Siswa Kelas IX “When English Rings a Bell”, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia: 2018

Kolb, D. A. 1984. Experiential Learning: Experience as the Source of Learning and Development. Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall.  

Kolb, D. A. and Boyatzis, R, E. 1999. Experiential Learning Theory: Previous Research and New Directions. Revised by R. J. Sternberg and L. F. Zhang (Eds.), Perspectives on cognitive, learning, and thinking styles. NJ: Lawrence Erlbaum, 2000

Internet

  1. Association for Experiential Education http://www.aee.org/
  2. www. belajar.kemdikbud.go.id
  3. www. youtube.com
  4. www. google.com/pictures
 
Merdeka Belajar, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia...!!!
 
 
 #PusdatinKemendikbud 
#PembaTIK2020 
#DutaRumahBelajar2020 
#RumahBelajar2020 
#BerbagiTIK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar